Your Ad Here

Cari by Google

20.7.09

refreshing SETELAH Trauma

Menghilangkan trauma setelah mendapat musibah memang butuh waktu dan proses. Jangan menyerah, hadapi dengan penerimaan diri, berpikir positif dan berbagilah penderitaan itu dengan orang terdekat.

Tetap tenang dan mengandalkan perlindungan Tuhan, adalah tindakan pertama yang harus dilakukan jika seseorang mengalami kecelakaan atau kejadian buruk. "Bersyukurlah karena masih hidup, dan melewati semuanya. Lihatlah segala sesuatu dari segi positifnya," ujar Louisa.

"Saya pernah mengalami tabrakan dan sampai lumpuh, tapi hal pertama yang saya lakukan adalah bersyukur, karena waktu itu saya masih hidup dan masih bisa jalan," ungkap Louisa.

Orang yang tidak bisa lepas dari rasa trauma biasanya selalu merasa cemas, takut, tidak memiliki kepercayaan diri, komunikasi buruk dan lama kelamaan bisa depresi.

Trauma tidak bisa dihilangkan begitu saja, butuh waktu dan proses untuk menyembuhkannya yang sangat tergantung dari seberapa besar usaha yang dilakukan. Namun menurut Louisa, jika mengalami trauma lebih baik mendatangi psikolog dulu untuk mengobati mental dan merubah mindsetnya.

"Jangan langsung ke psikiater, karena biasanya langsung dikasih obat yang bisa menimbulkan ketergantungan dan efek samping yang kurang baik untuk tubuh," ujarnya.

"Kalau kita bilang, 'mau sembuh tapi susah', bisa dipastikan nggak akan bisa. Yang ada di otak kita harusnya bisa. Kalau gagal, coba, coba, dan coba lagi," ujar Louisa dengan penuh semangat.

Intinya sederhana saja menghadapi trauma, hadapi dengan penerimaan diri, mengalihkan pikiran ke arah positif dan yang paling penting yaitu berbagi. "Jangan disimpan, karena suatu saat dapat meledak," ingat Louisa.